Kekuatan Pikiran

Pikiran adalah alat ukur yang digunakan manusia untuk memilih sesuatu yang akan berdampak dalam hidupnya.

Dengan berpikir manusia bisa membedakan:
Mana yang bermanfaat dan tidak bermanfaat
Membedakan yang halal dan haram.
Antara yang positif dan yang negatif.
Dengan demikian manusia bisa memilih dan bertanggung jawab atas pilihannya.

Setiap hari manusia menghadapi lebih dari 60.000 pikiran. Bayangkan jika kita memilih yang negatif atau positif maka menjadi pendorong setiap perbuatan dan dampaknya akan menentukan kondisi jiwa, tubuh, kepribadian dan rasa percaya diri.

Penelitian dari fakultas Kedokteran di San Francisco menyebutkan 80 % pikiran manusia bersifat negatif. Berarti setiap hari kita memiliki 48.000 pikiran negatif.

Pikiran melahirkan Mindset. Ketika kita mengatakan kalau sudah musim hujan asmanya kumat, kalau nggak minum kopi lelah, dsb. Sering memikirkan sesuatu dan menggambarkan bahwa pengalaman tertentu memiliki efek tertentu. Orang yang sering pusing ketika bangun tidur karena membuat gambaran internal dirinya dengan kepusingan itu. Akibatnya, pikiran dan gambaran internal itu membuat sering merasa pusing setiap kali bangun tidur.

Menggunakan kalimat seperti contoh di atas membentuk mind set atau pola pikir negatif.

Silahkan periksa diri. Apakah saat ini ada sebuah kejadian yang mengganggu pikiran serta mempengaruhi perasaan dan sikap kita.

Pikiran akan menumpuk dan menyebar akan mempengaruhi kebiasaan dan menghalangi diri kita dalam segala hal seperti berelasi dengan diri maupun dengan orang lain dan mendatangkan masalah yang tidak berkesudahan. Pikiran negatif membuat Ego Rendah dan menjauhkan diri kita dengan Allah.

Sumber setiap perilaku adalah pikiran. Untuk itu perlu kita terus melakukan pengembangan diri bila hidup tidak ingin stagnan. Pengembangan diri bukan ilmu, tapi sebuah ketrampilan hidup yang akan menjadi pola yang akan digunakan untuk hidup lebih baik.

Hidup harus terus maju dan berkembang. Tidak ada orang yang menghalangi kita untuk maju selain diri kita sendiri.

Semoga kita bisa mengubah hidup menjadi hambanya Allah yang selalu husnudzon sehingga menjadi manusia yang kuat dan berada di antara hambaNya yang saleh.

Kemuliaan manusia terletak dalam alam pikirannya.

Terilhami dari baca buku Ibrahim El Fikry.
Semoga bermanfaat
Nana Pras/24/12/17